Tugas Pertemuan 4,5,6,7,Kecerdasan Buatan

 Nama        : Muhammad Baharun

 Kelas         : Informatika C 2019

 NIM          : 19.01.013.087

Tugas Rangkuman

CII2M3_ADF06  02 - Blind Search

Blind search yaitu algoritma paling dasar untuk searching yang bisa dibilang belum ada kcerdasan buatannya. Algoritma ini memiliki 4 kriteria yaitu ;

- Completeness, apakah metode tersebut menjamin penemuan solusi jika solusinya memang ada ?

- Optimality, apakah metode tersebut menjamin menemukan solusi yang terbaik jika terdapat beberapa solusi yng berbeda ?

- Time complexity, berapa waktu yang dibutuhkan ?

- Space compexity, berapa banyak memory yang diperlukan ?

 

Breadth-First Search (BFS)

BFS merupakan algoritma yang melakukan pencarian secara melebar yang mengunjungi simpul secara preorder yaitu mengunjungi suatu simpul kemudian mengunjungi semua simpul yang bertetangga dengan simpul tersebut terlebih dahulu. Algoritma ini menggunakan konsep first-in-first-out, konsep ini prinsipnya seperti antrian, halaman yang masuk lebih dulu maka akan keluar lebih dulu juga.

 

Depth-First Search (DFS)

DFS merupakan suatu metode pencarian pada sebuah pohon dengan menelusuri satu cabang sebuah sebuah pohon sampai menemukan solusi. Berbeda dengan BFS yang melakukan perhitungan secara terurut dari urutan pertama sampai urutan terakhir, algoritma ini adalah kebalikannya, yaitu melakukan perhitungan secara terurut dari urutan terakhir.Algoritma ini menggunakan konsep STACK tapi kalau seperti itu sudah modified, kalau algortima aslinya dari DFS yang menjadi pembanding dengan BFS dia tidak menggunakan stack tetapi menggunakan tetapi dia menggunakan algoritma rekursif yang dimana merupakan algortima yang memanggil dirinya sendiri.

 

Depth-Limited Search (DLS)

DLS yaitu salah satu algoritma yang digunakan untuk pencarian jalur. Algortima imi merupakan variasi dari DFS. Jika DFS melakukan perhitungan dengan cara menghabiskan semua tingkatan atau kedalaman dari sebuah titik, maka algoritma ini memiliki batasan dimana perhitungan pada sebuah titik hanya dihitung sampai pada kediaman tertentu.

 

   Iterative-Deepening Search (IDS)

Jika BFS bagusnya dibagian complete and optimal, DFS dibagian low space complexity dan DLS problemanya seberapa dalam searchingnya. Maka IDS menggabungkan BFS dengan DFS/DLS dan IDS akan mendapatkan algortima complete, optimal, low space complexity. Dan downsidenya yang DLSnya akan berjalan berulang-ulang maka time compleexitynya akan escalated atau meningkat.

 

 Uniform Cost Search (UCS)

Algoritma merupakan graph yang digunakan untuk menyelesaikan beberapa persoalan. Algoritma ini memulai pencarian dari root node, kemudian dilanjutkan ke node-node selanjutnya. Algoritma ini merupakan modifikasi dari BFS.

 

 Bi-Directional Search (BSD)

BSD merupakan pencarian dua arah dengan algoritma pencarian grafik yang menemukan jalur terpendek dari node sumber ke node tujuan dalam grafik diarahkan.